Identifikasi dan Prevalensi Ektoparasit Pada Ikan Betok (Anabas testudineus) di Kawasan Wisata Air Hitam Perairan Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya
Abstract
This study aims to identify ectoparasites and analyze the level of prevalence, intensity of attacks, and dominance of ectoparasites that attack parrotfish (Anabas testudineus). Sampling was carried out 5 times a week for 20 working days with as many samples as the catch from 3 stations. Primary data was obtained by recording the results of observations. The identification results found three types of ectoparasites including, Trichodina sp, Gyrodactylus sp., and Dactylogyrus sp. The prevalence rate of Trichodina sp. ectoparasites. in the upper reaches of 85.71% with moderate infection rates, and Dactylogyrus sp. 57.14% with a Very Frequent attack rate. In the Middle section the prevalence rate of the ectoparasite Trichodina sp. is 50% with a Very Frequent attack rate and Dactylogyrus sp. 7% with a Moderate attack rate. In the downstream section, the prevalence rate of the ectoparasite Trichodina sp. is 78.94% with a moderate attack level, Dactylogyrus sp. 68.42% with very frequent attacks, and Gyrodactylus sp. 10.52% with Frequent attack rate. Results Intensity of attack by ectoparasites Trichodina sp. in the upper reaches 18.83 ind/head with Moderate infection rate and Dactylogyrus sp. 4 ind/head with low infection rate. In the middle part of Trichodina sp. 40 ind/head with Moderate infection level and Dactylogyrus sp. 7.66 ind/head with moderate infection rate. In the Lower Trichodina sp. 32.86 ind/head with Moderate infection level, Dactylogyrus sp. 5.23 ind/head with low infection rate, and Gyrodactylus sp. 1 ind/head with low infection rate. The largest dominant ectoparasites are Trichodina sp. with a value of 85.20%, Dactylogyrus sp. with a value of 14.46%, and Gyrodactylus sp. with a value of 0.22%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Awik. 2007. Pengaruh Salinitas terhadap Pertumbuhan Populasi Gyrodactylus fernandoi Pada Benih Lele Dumbo (Clarias sp.). (Skripsi). Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Azrianto., M. Sugihartono., Ghofur. M. 2018. Kelangsungan Hidup Benih Ikan Betok (Anabas testudineus, Bloch) Dengan Debit Air yang Berbeda Pada Sistem Resirkulasi. Jurnal Akuakultur Sungai dan Danau. Vol. 3 No. 1 Tahun 2018 Hal. 12 – 16 ISSN Print 2503-4766 ISSN Online 2597-8837.
Canadian Council of Ministers of the Environment (CCME). 2008. Canadian water quality guidelines. CCME. Ottawa. 1484 p.
Diba. D. F. 2009. Prevalensi dan Intensitas Endoparasit Berdasarkan Hasil Analisis Feses Kura-Kura Air Tawar (Coura amboinensis) di Perairan Sulawesi Selatan. Program Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Durborrow, R. M. 2003. Protozoan Parasites. SRAC Publication.
Effendi, M. I., 2002. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara.Yogyakarta.
Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Cetakan kelima.Yogyakarta: Kanasius. 258 halaman.
Ghasani, S., Hidayati, D., Abdulgani, N., 2016, Prevalensi dan Intensitas Endoparasit pada Ikan Gabus (Channa Striata) dari Budidaya dan Alam, Jurnal Sains dan Seni, 5(2), 67-70.
Ghufran, M. 2004. Penanggulangan Hama dan Penyakit Ikan. Jakarta: PT Rneka Cipta dan PT Bina Adiaksara.
Gusrina. 2008. Budidaya Ikan. Jilid 3. Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan. Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta. 355 halaman.
Helmiati, S,. Triyanto dan Kamiso, H.N .2005. Prevalensi dan Derajat Infeksi Myxobolus sp pada Insang Benih Ikan Karper (Cyprinus carpio) di Kabupaten Sleman. Jurnal Perikanan. Fakultas Pertanian. Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.
Huwoyon, G. H dan Rudhy, G. 2013. Peningkatan Produktivitas Budidaya Ikan Di Lahan Gambut. Media Akuakultur. Vol 8(1) : 13-21.
Irianto, A. 2005. Patologi Ikan Teleostei. Gadjahmada University Press. Yogyakarta. 256 p.
Kabata, Z, 1985. Parasite and Disease of Fish Culture in the Tropics. Tailor and France, London and Philadelpia.
Lom, J. and Dykova, I. 1992. Protozoan Parasites of Fishes. Elsevier. Amsterdam- London-New York-Tokyo. 33-93 p.
Lom, J. 1995. Trichodinid ciliates (Peritrichida: Urceolariidae) from some marine fishes. Folia Parasitolology, 17: 113-125.
Maulana D.M., Muchlisin., Z.A. Sugito. S. 2017. Intensitas dan Prevalensi Parasit Pada Ikan Betok (Anabas testudineus) dari Perairan Umum Daratan Aceh Bagian Utara. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah. 2(1): 1-11.
Muchlisin, Z. A. 2013. Potency of freshwater fishes in Aceh waters as a basis for aquaculture development program. Jurnal Iktiologi Indonesia, 13(1): 91-96.
Mudjiutami E. 2000. Ikan hias air tawar Corydoras. Penebar Swadaya, Jakarta.
Muhammad, N. 2003. Parasitic infestation in different fresh water fishes of mini dams of Potohar Region, Pakistan Journal of Biology, 13: 1092-1095.
Muslimah, N., T. Setyaningsih dan A. F. Nur. 2019. Penyakit Ikan Tropis pada Komoditas yang Dilalulintaskan Di Kalimantan Selatan (Parasit dan Virus). Yogyakarta: Deepublish.
Nelson, J.S. 1984. Fishes of the world. 2nd edition. A Wiley-Interscience Publication. John Wiley & Sons.
Nofyan E, Ridho MS, Fitrin R. 2015. Identifikasi Dan Prevalensi Ektoparasit Dan Endoparasit Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus Linn) Di Kolam Budidaya Palembang, Sumatera Selatan. Prosiding Semirata 2015 bidang MIPA. Universitas Tanjungpura Pontianak. Halaman 19 – 28.
Nurcahyo, w. 2014. Parasit Pada Ikan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Prasetya, N.N.S,. Subekti, Kismiyati,. 2013. Prevalensi Ektoparasit yang Menyerang Benih Ikan Koi (Cyprinus carpio) Di Bursa Ikan Hias. Surabaya. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 5 (1) : 113 – 116.
Purbomartono,. Isnaetin, Suwarsito, 2010. Ektoparasit pada Benih Ikan Gurame (Osphronemurus gouramy) di Unit Pembenihan Rakyat (UPR) Beji dan Sidabowa, Kabupaten Banyumas, Sains Aquatic Journal.
Prianggara, Mahasri dan G, Manan, A, 2016. Hubungan Antara Kualitas Air Dengan Prevalensi Endoparasit Pada Saluran Pencernaan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Di Keramba Jaring Apung Program Urban Farming Di Kota Surabaya. Journal of Aquaculture And Fish Health. Vol. 5 No.3.
Rahayu F. D., Damiana R. E., Risa T. 2013. Infestasi Cacing Parsitik pada Insang Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus). Acta Veterinaria Indonesia, 1 (1):8-14.
Riko, Y. A., Rosidah dan Herawati, T. 2012. Intensitas dan Prevalensi Ektoparasit Pada Ikan Bandeng (Chanos chanos) dalam KJA di Waduk Cirata Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Jurnal Perikanan dan Kelautan 3 (4)
Sorvillo, F., R.A. Lawrence, O.G.W. Berlin, J.A. Yatabe, C. Degiorgio, S.A. Morse. 2002. Baylisascaris procyonis: An emerging helminthic zoonosis: emerg Infect Dis. US National Library of Medicine National Institutes of Health, 8(4): 355–359.
Talunga, J. 2007. Tingkat Infeksi dan Patologi Parasit Monogenea (Cleidodistus sp.) pada Insang Ikan Patin (Pangasius sp.). Skripsi. Program Studi Budidaya Perairan Jurusan Perikanan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin Makassar.
Tatangindatu, F., Kalesaran. O. dan Rompas. R. 2013. Studi Parameter Fisika Kimia Air pada Areal Budidaya Ikan di Danau Tondano, Desa Paleloan, Kabupaten Minahasa. Budidaya Perairan. 1 (2): 8-19.
Walid, K. 2015. Keragaman parasit pada ikan depik (Rasbora tawarensis) di Danau Laut Tawar Aceh Tengah. Skripsi. Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Widodo, P., Budiman, U., dan Ningrum, M., 2007. Kaji Terap Pembesaran Ikan Papuyu (Anabas testudineus Bloch) dengan Pemberian Kombinasi Pakan Pelet dan Keong Mas dalam Jaring Tancap di Perairan Rawa. DKP.
Widyastuti M. 2003. Studi Perubahan Kualitas Air Sungai Winongo Tahun 2003 dan 2012.
DOI: http://dx.doi.org/10.33087/akuakultur.v9i2.217
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Akuakultur Sungai dan Danau Published by Aquaculture Program Study, Faculty of Agriculture, Batanghari University |
